MSDS Tenopa 60 SC

MSDS (Material Safety Data Sheet) atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan Informasi Data Keamanan Bahan, bisa diartikan juga lembar keselamatan bahan, merupakan informasi mengenai cara pengendalian bahan kimia berbahaya (B3). Informasi MSDS ini berisi tentang uraian umum bahan, sifat fisik dan kimiawi, cara penggunaan, penyimpanan hingga pengelolaan bahan buangan. Mengapa kita harus mengetahui dan menerapkan MSDS ? 

Pada prinsipnya agar kita tetap terjaga kesehatan dan keselamatan pada waktu bekerja menggunakan bahan kimia. Selain itu fungsi MSDS adalah agar : 

1. Mengetahui potensi bahan kimia 
2. Menerapkan teknologi pengendalian dalam melindungi pekerja 
3. Mengembangkan rencana pengelolaan bahan kimia di tempat kerja 
4. Merencanakan pelatihan pada pekerja yang langsung kontak dengan B3

Di bawah ini adalah MSDS Tenopa 60 SC

Baca Selanjutnya...

Jasa Pengendalian Hama TIkus (Rodent Control)

Jasa Rodent Control adalah Jasa Pengendalian Hama Tikus secara terpadu dan berkesinambungan. Pengendalian meliputi tikus got (Rattus norvegius), tikus wirok (Bandikota indica), tikus nying-nying (Mus Musculus), dan tikus atap (Rattus rattus). Jasa Pengendalian Hama Tikus (Rodent Control) dilakukan untuk mengendalikan populasi tikus agar tidak menjadi gangguan. Untuk itu jika rumah Anda atau tempat usaha Anda mengalami gangguan tikus, segera hubungi AgriPest yang memberikan layanan Jasa Pengendalian Hama Tikus (Rodent Control) .

AgriPest dalam memberikan layanan Jasa Pengendalian Hama Tikus (Rodent Control) menerapkan sistem :

1. Pemeriksaan bangunan dan pencegahan tikus masuk.
2. Tindakan sanitasi
3. Perangkap tikus (Snap Trap, Live Trap, Glue Trap)
4. Umpan beracun menggunakan Bait Station
5. Quality Control System

AgriPest dalam memberikan layanan Jasa Pengendalian Hama Tikus (Rodent Control) menerapkan 3 (tiga) ring dalam menempatkan perangkap tikus atau bait station :

1. RING I 
   Pemasangan Bait Station di sepanjang sisi pagar bagian dalam yang bertujuan untuk memonitoring dan mencegah re-infestasi dari luar pagar
2. RING II 
   Pemasangan Bait Station di sepanjang sisi luar bangunan. Tujuannya untuk memonitoring dan mencegah adanya tikus yang masuk kedalam bangunan.
3. RING III
   Pemasangan perangkap tikus (Snap Trap, Live Trap, Glue Trap) di area dalam bangunan . Hal ini untuk memonitoring dan mencegah tikus yang teralanjur berada di dalam.

Jasa Pest Control AgriPest yang lain :

1. Jasa Fogging (Pengendalian Hama Nyamuk)
2. Jasa Insect Control (Pengendalian Serangga) 
3. Jasa Termite Control (Pengendalian Rayap)

Serahkan pengendalian hama tikus di rumah atau tempat usaha Anda kepada AgriPest yang memang handal dalam layanan Jasa Pengendalian Hama Tikus (Rodent Control).

Baca Selanjutnya...

Peralatan Pest Control

Dalam Pelayanan Jasa Pest Control, AgriPest menggunakan Peralatan Pest Control yang direkomendasikan Departemen Pertanian dan telah teruji  keunggulannya, salah satunya adalah tidak mudah rusak. Bayangkan ketika Jasa Pest Control yang Anda pakai tiba-tiba mengalami kerusakan Peralatan Pest Control saat Anda butuhkan. Anda harus menunggu lama teknisi memperbaiki alat. Banyak waktu Anda terbuang dan sangat menjengkelkan bukan?

Peralatan Pest Control Untuk Jasa Pengendalian Hama Nyamuk, Lalat, Kecoa, dan Semut

Mesin Hot (Thermal) Fogging

Fogging (pengasapan) adalah salah satu teknis pengendalian hama yang dilakukan di luar ruangan. Alat yang digunakan adalah mesin fogging. Target dari cara pengendalian ini adalah hama yang berada di luar gedung. Area yang biasa dilakukan pengasapan antara lain Garbage Area (tempat sampah), drainage (STP), pengasapan tebal pada seluruh jalur got (drainage) yang tertutup. Treatment dengan insektisida khusus Thermal fogging.

Hot Fogging

ULV Cold Fogging (Pengembunan)

Pengkabutan khusus dilakukan di dalam ruangan dengan menggunakan peralatan yang disebut ULV Cold Fogging. Sasaran dari penggunaan alat ini adalah untuk membasmi hama yang terdapat di dalam ruangan. Dengan menggunakan alat ULV Cold Fogging pengembunan juga dapat dilakukan di area taman (pohon dan semak) sekitar gedung untuk pengendalian hama.

ULV Cold Fogging

Sprayer  (Penyemprotan)

Spraying atau penyemprotan adalah salah satu cara pengendalaian hama dengan menggunakan alat semprot berupa hand sprayer. Cara ini dilakukan di dalam dan di luar ruangan. Treatment dilakukan pada semua tempat yang menjadi persembunyian nyamuk, lalat, semut, dan kecoa. Bagian bawah/sela (counter, dipan, meja, lemari, rak file), ruangan yang terbuka (office, lobby, corridor), dan public area lainnya.

Sprayer

Peralatan Pest Control Untuk Jasa Pengendalian Hama Tikus

Kotak Umpan Tikus (Rat Box Station)

Kotak Umpan Tikus (Rat Box Station) biasanya digunakan untuk area outdoor. Fungsi kotak umpan tikus adalah :

1. Kotak Umpan Tikus digunakan untuk menempatkan umpan racun tikus sehingga tikus lebih nyaman untuk memakan umpan tersebut di dalam kotak.
2. Kotak Umpan Tikus melindungi umpan racun tikus dari cuaca (hujan atau panas)
3. Supaya umpan tidak tercecer atau terbuang sehingga tidak meracuni binatang lain.

Kotak Umpan Tikus

Perangkap Tikus Massal (Trapping)

Perangkap Tikus Massal adalah alat perangkap tikus yang bisa menjebak tikus dalam jumlah banyak sekaligus. Perangkap Tikus Massal dipasang di indoor.

Perangkap Tikus Massal

Perangkap Lem Tikus (Glue Trap)

Perangkap Lem Tikus digunakan di area indoor. Jika area indoor menggunakan racun tikus, maka kita akan mengalami kesulitan mencari bangkai tikus yang mati karena racun tikus. Untuk itu digunakan Lem Tikus.

Lem Tikus

Baca Selanjutnya...

Jasa Pengendalian Serangga (Insect Control)

Jasa Pengendalian Serangga (Insect Control) berasal dari tiga kata, yaitu Jasa yang berarti pelayanan, Insect berarti serangga, dan Control yang artinya penanggulangan.  Serangga tersebut meliputi, kecoa, semut, laba-laba, nyamuk, lalat, kutu, dan lain lain (tidak termasuk rayap). Jadi Jasa Insect Control adalah pelayanan penanggulangan serangga yang mengganggu. 

Jasa Pengendalian Serangga (Insect Control) bertujuan untuk : 

1. Menekan jumlah populasi serangga pengganggu hingga mencapai jumlah minimum 
2. Menghindari kerugian moril yang diakibatkan serangga pengganggu, seperti kondisi tidak nyaman dalam melakukan kegiatan bekerja atau kehidupan sehari-hari akibat keberadaan serangga pengganggu serta penyebaran penyakit dari vector serangga pembawa sumber penyakit (demam berdarah, kolera, disentri dan lain-lain) 
3. Menghindari kerugian material yang diakibatkan serangga pengganggu, seperti kerusakan barang/peralatan/perlengkapan pendukung proses pengolahan pangan seperti karton pembungkus serta kerusakan dan tercemarnya produk/bahan mentah/bahan makanan. 

Serangga mungkin merupakan saingan yang paling berat bagi manusia. Serangga merusak tanaman dan bahan makanan yang disimpan, mengisap darah dan juga mengganggu manusia. Di beberapa negara serangga telah merugikan para petani dengan menghancurkan tanaman dan hasil pertanian mereka. Di samping itu beberapa jenis serangga berpotensi sebagai vector penyakit pada manusia, secara langsung maupun tidak langsung dengan organisme yang dapat menimbulkan penyakit yang berbahaya dan melemahkan.

Serangga atau Insect (hexapoda) adalah merupakan salah satu klas dari kelompok Arthropoda (binatang yang mempunyai ciri kaki beruas). Dari klas insect dibagi menjadi 12 ordo yaitu Odonata, Orthoptera, Isoptera, Neuropthera, Hemithera, Anoplura, Hemiptera, Coroptera, Lepidoptera, Diphtera, Siphonaptera, dan Hymenoptera. Klas Insect (Hexapoda) yang bertindak sebagai vector penyakit antara lain : 

1. Dari Ordo Diphtera misalnya : Musca Domestica (lalat rumah), nyamuk Anopheles sebagai vector malaria, nyamuk Aedes aegypti sebagai vector DHF, nyamuk Culex sebagai vector filariasis 
2. Dari Ordo Siphonaptera misalnya : Pinjal tikus (Xenopsylla cheopis) sebagai vector Plague (Pes) 
3. Dari Ordo Orthoptera misalnya : Kecoa 
4. Dari Ordo Hemiptera misalnya : Kutu busuk (bug), kutu manusia, terdiri dari kutu kepala (Pediculus capitis), kutu tubuh (Pediculus humanus), dan kutu rambut kelamin (Phthirus pubis) 

Jasa Pengendalian Serangga (Insect Control) yang handal, AgriPest menerapkan IPM (Integrated Pest Management) yaitu suatu konsep pengendalian hama yang dilakukan melalui pemilihan atau gabungan beberapa metode pengendalian yang kompatibel, aman dalam penggunaan pestisida, efektif dalam hasil, dan efesien dengan biaya. Tahapan pengendalian hama tersebut antara lain: Inspeksi akan keberadaan hama dan foktor pendukungnya. Identifikasi akan sasaran Pemilihan metode pengendalian hama yang aman baik itu pestisida, hamanya maupun lingkungan. Implementasi pekerjaan apakah dengan kimia atau non-kimiawi Evaluasi pekerjaan baik itu metode, bahan dan hasil.

Yang dimaksud dengan Implementasi pekerjaan non-kimiawi : 

1. Pemasangan Perangkap (trapping) 
2. Vacum (vacuming) 
3. Penutupan jalur (proofing) 
4. Pencahayaan (lighting) 
5. Pendempulan (sealing) 
6. Pengaturan kelembapan (exhausting) 
7. Penghilangan sarang (harborage removal) 

Sedangkan Implementasi kimiawi :

1. Pengumpanan (baiting) 
2. Pengkabutan (misting) 
3. Penyemprotan (spraying) 
4. Pengasapan (fogging) 
5. Suntik bahan kimia (injection) 
6. Penaburan (spreading) 

Jasa Pest Control AgriPest yang lain :

1. Jasa Fogging (Pengendalian Hama Nyamuk)
2. Jasa Rodent Control (Pengendalian Hama Tikus) 
3. Jasa Termite Control (Pengendalian Rayap)

Serahkan pengendalian serangga di rumah atau tempat usaha Anda kepada AgriPest yang memang handal dalam layanan Jasa Pengendalian Serangga (Insect Control).

Baca Selanjutnya...

Jasa Fogging (Jasa Pengendalian Nyamuk)

Jasa Fogging adalah suatu kegiatan jasa untuk pengendalian nyamuk dengan cara pengasapan menggunakan alat, sehingga diharapkan dapat mengurangi penyakit yang penularannya disebakan oleh nyamuk, misalnya seperti penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). DBD merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang penularannya disebarkan oleh nyamuk Aedes aegypti. Sampai saat ini, DBD merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat utama akibat infeksi di Indonesia. DBD dapat mengenai segala usia mulai bayi hingga dewasa. Oleh karena itu, langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah penyebaran DBD adalah dengan memotong siklus penyebaran nyamuk dengan memberantas nyamuk tersebut, salah satunya adalah Jasa Fogging. 

Jika Jasa Fogging dilakukan secara tidak baik, tidak tepat sasaran justru akan berbahaya bagi manusia.

BAHAYA JASA FOGGING

Jasa Fogging berbahaya jika dilakukan oleh operator yang tidak mengerti :

1. Jasa Fogging hanya menyebabkan pencemaram makanan dan lingkungan Anda.
2. Jasa Fogging yang tidak tepat waktu, tidak efektif untuk membasmi nyamuk Aedes Aegypti.
3. Jasa Fogging yang tidak memperhitungkan arah angin dan suhu udara, hanya membuang-buang pestisida di lingkungan Anda.
4. Jasa Fogging yang salah sasaran tempat, tidak membasmi nyamuk Aedes Aegypti.
5. Jasa Fogging yang tidak menggunakan pestisida yang ramah lingkungan, menimbulkan dampak negatif di lingkungan dan tubuh Anda.
6. Jasa Fogging yang tidak menggunakan dosis yang tepat menyebabkan nyamuk tidak terbunuh dan menyebabkan nyamuk menjadi resistensi (kebal).
7. Jasa Fogging yang hanya menggunakan pestisida dengan bahan aktif yang sama secara terus menerus menyebabkan nyamuk resistensi.
8. Masyarakat tidak memahami bahwa Jasa Fogging seharusnya dilakukan dua kali dalam satu paket, yang berselang antara 7 dan 10 hari. Hal ini dimaksudkan agar benar-benar efektif membunuh nyamuk Aedes Aegypti.

Berdasarkan bahaya Jasa Fogging tersebut, maka kami sarankan Anda tidak menggunakan Jasa Fogging yang tidak kompeten di bidang pengendalian hama. Silahkan hubungi AgriPest yang memang ahlinya dibidang Jasa Fogging.

Jasa Fogging AgriPest menggunakan standard kerja sesuai yang ditetapkan Departemen Kesehatan, yaitu operator yang bersertifikat dan penggunaan pestisida yang ramah lingkungan. Selain itu AgriPest juga memperhatikan dosis/takaran pestisida yang digunakan, waktu melakukan fogging, tempat/lokasi,  Jasa Fogging, arah angin dan suhu, serta sejarah penggunaan pestisida di area Jasa Fogging.

Untuk itu, jika sudah ada penderita DB yang lain dan atau ditemukan ≥ 3 tersangka serta ditemukan ≥ 5 % rumah terdapat jentik nyamuk, maka saatnya Anda melakukan  Jasa Fogging di lingkungan Anda. Segera hubungi AgriPest untuk Jasa Fogging. Jangan menunggu sampai Anda, keluarga yang anda sayangi, atau karyawan Anda terserang DBD. Lebih baik mencegah dari pada mengobati.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang Jasa Fogging, silahkan hubungi AgriPest yang handal dalam Jasa Fogging.

Baca Selanjutnya...